Skip to main content
Proxmox Indonesia

Main navigation

  • Home
  • Training
  • Download

Cara Akses RAID HP via Command Line

RAID Controller di HP disebut Smart Array Controller, jelas ini nama yang membingungkan karena lebih mengarah kepada array promrograman daripada disk. Mungkin sebaiknya disebut Smart Array Disk Controller.

Bagaimana cara membuat Logical Disk secara remote dan/atau tanpa restart Server?

Untunglah HP punya SSACLI

# nano /etc/apt/source.list.d/hpe.list

deb http://downloads.linux.hpe.com/SDR/repo/mcp jessie/current non-free

 

 

 

Instalasi VNC Server Pada Proxmox

Ada banyak cara untuk masuk ke Proxmox Desktop XFCE, antara lain: RDC (Remote Desktop Connection) dan VNC. RDC sangat popular di Windows sedangkan VNC umumnya digunakan pengguna Linux.

Debian yang merupakan OS yang dipakai Proxmox secara default mendukung Tiger VNC. Ada banyak developer VNC, misalnya: RealVNC, TightVNC, TigerVNC (CentOS dan Debian) dan vnc4server (UBuntu). TigerVNC berbasiskan TightVNC, sedangkan TightVNC berbasiskan RealVNC.

Tags

  • tigervnc
  • vncserver
  • rdc

Perbandingan Hosting Panel

Server dan VPS membutuhkan panel agar pengoperasiannya lebih mudah. Dalam hal ini CPanel adalah yang terbaik karena mempunyai kestabilan dan keamanan yang lebih baik serta fitur paling lengkap.

Berdasarkan pengalaman yang cukup detail dalam pemakaian Panel maka berikut ini kami buat perbandingan masing-masing panel.

Tags

  • cpanel
  • hosting

Mengatasi "Your system is missing the file /etc/fstab" Saat Install CPanel DNS Only

CPanel saat ini memang masih menjadi rajanya Control Panel, hal ini disebabkan karena berbagai fitur yang tidak ada ada di Plesk maupun DirectAdmin atau Panel lainnya. Salah satunya adalah fitur memisahkan Service menjadi server terpisah.

Pada saat memisahkan DNS menjadi server sendiri dengan command:

# curl -o latest-dnsonly -L https://securedownloads.cpanel.net/latest-dnsonly
# sh latest-dnsonly

Tags

  • cpanel
  • container
  • dns
  • fstab

Cara Hardening Server

Artikel ini akan sy update terus karena terbatas waktu dan pasti muncul exploit baru ulah Hacker.

Hardening server ini ditujukan khususnya untuk Linux tapi bisa diterapkan juga pada Windows.

Cara Setup Disk Controller PERC Tanpa iDRAC atau BIOS

Integrated Dell Remote Access Controller (iDRAC) atau sejenisnya sangat membantu utk setup Disk Controller baik secara HBA/JBOD maupun RAID. Namun bagaimana jika iDRAC atau sejenisnya belum kita setup? Mengingat iDRAC butuh IP sendiri atau memang lupa setup iDRAC?

Untunglah disk controller yg sebenarnya bukan buatan Dell ini dapat diakses melalui CLI alias Command Line Interface.

Caranya sebagai berikut:

Tags

  • perc
  • perc h710p
  • idrac
  • JBOD
  • RAID

Cara Mengubah Limit Open File di Container alias Ulimit

Untuk melihat berapa jumlah File yang bisa dibuka, umumnya digunakan command ulimit -n. Command ini sebetulnya kurang tepat, karena -n menampilkan Soft Limit, bukan Hard Limit. Namun untuk aplikasi yang tidak mampu mengenali Hard Limit ini maka terpaksa Soft Limit perlu kita samakan dengan Hard Limit.

ULIMIT

  • # ulimit -n atau ulimit -Sn --> untuk melihat Soft Limit file, yaitu: 1024
  • # ulimit -Hn --> untuk melihat Hard Limit file, yaitu: 1048576
  • # ulimit -a    --> untuk melihat semua Limit

 

Tags

  • ulimit
  • soft limit
  • hard limit
  • lxc

Solusi JBOD pada Server Dell dan HP untuk Proxmox Menggunakan ZFS dan CephFS

Penggunaan Proxmox pada level enterprise membutuhkan File System (FS) skala Enterprise juga. Untuk Single Node dapat menggunakan ZFS, sedangkan multi-mode (Cluster) pilihannya saat ini adalah CephFS. Kedua File System ini sangatlah kompleks, sehingga untuk mencapai performance yang bagus jauh lebih sulit daripada File System biasa, misalnya EXT4 dan XFS, juga LVM.

Kompleksitas kedua FS ini merupakan konsekuensi dari fitur-fitur canggihnya. Termasuk juga kebutuhan H/W level enterprise, dengan kata lain butuh disk enterprise bukan sekedar level desktop.

Tags

  • JBOD
  • zfs
  • CEPH
  • CephFS
  • RAID
  • RAIDZ
  • dell
  • HP
  • Lenovo
  • Huawei

Cara Cepat dan Aman Mengurangi (Shrink) Ukuran Disk pada Container dan VM

Proxmox menyediakan fitur di GUI untuk memperbesar ukuran disk (Expand), tetapi tidak halnya dengan mengurangi ukuran disk (Shrink). Meskipun demikian CT/VM dapat mudah dikurangi ukurannya terutama jika File System yang dipakai adalah ZFS, sedangkan untuk File System lain bisa dilakukan dengan sedikit trik.

 

ZFS (Z File System)

ZFS yang dipakai oleh Linux adalah OpenZFS. Untuk mengurangi disk maka caranya:

Tags

  • lxc
  • vm
  • shrink
  • expand
  • zfs

Cara Membuat Container (CT) yang Benar utk CPanel Agar Quota Aktif

Proxmox dapat membuat Container (CT) secara native, sehingga jauh lebih cepat daripada teknologi VPS lainnya yang tidak mendukung CT secara native. Pembuatan CT jauh lebih cepat daripada VM, demikian juga pengoperasian dan pengaturannya jauh lebih mudah. Karena itulah CT merupakan pilihan utama untuk OS berbasis Linux seperti CentOS yang dipakai untuk CPanel. Agar CPanel dapat bekerja dengan baik maka beberapa setting ini harus diperhatikan pada saat membuat CT, yaitu:

  1. Unprivileged Container = No. Fitur ini diperlukan agar Quota dapat diaktifkan pada CPanel

Tags

  • cpanel
  • quota
  • Unprivileged

Pagination

  • Current page 1
  • Page 2
  • Page 3
  • Next page
  • Last page

Bantuan Teknis Proxmox

Jika anda butuh bantuan Teknis Proxmox maka silahkan WA/Call:

082111978168

Artikel Popular

Training

Cara Cepat dan Aman Mengurangi (Shrink) Ukuran Disk pada Container dan VM

Cara Hardening Server

Hanya Butuh Kurang 30 Detik Membuat Cluster dengan Proxmox GUI!

Cara Install Proxmox

RSS Feed

Copyright (c) Proxmoxindo - Mangga Dua Square Lt.2 Blok C No.23, Jakarta WA: 082111978168